Dam Mireng Gombang Ambrol, Ali Mufthi Tinjau Langsung dan Dorong Perbaikan Pondasi Jembatan
Dam Mireng Gombang Ambrol, Ali Mufthi Tinjau Langsung dan Dorong Perbaikan Pondasi Jembatan
PONOROGO, Media Jatim News - Kondisi Dam Mireng di Desa Gombang, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo kini memprihatinkan. Bagian timur bangunan dam tersebut ambrol akibat luapan sungai, menyebabkan erosi parah di sekitar pondasi jembatan lama yang melintasi aliran sungai tersebut.
Akibatnya, kaki-kaki jembatan tampak mulai keropos dan tergerus arus air, sehingga mengancam keamanan struktur jembatan.
Menanggapi hal ini, Anggota DPR RI Komisi V Fraksi Golkar, Dr. H. Ali Mufthi, S.Ag., M.Si., langsung turun ke lokasi untuk meninjau kondisi terkini, Rabu (5/11/2025).
“Saat ini saya sedang lewat di Desa Gombang Kecamatan Slahung, Ponorogo. Ada satu jembatan yang kaki-kakinya mulai keropos. Itu harus disikapi, supaya kerusakannya tidak semakin parah,” ujar Ali Mufthi.
Ali Mufthi menegaskan bahwa pihaknya akan mendorong instansi terkait untuk segera mengambil langkah konkret.
“Ini sudah kita dokumentasikan dan saya kirimkan langsung ke Kepala BBWS Bengawan Solo. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera ada tindakan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Gombang, Imam Fathurrohman, mengungkapkan bahwa ambrolnya Dam Mireng bagian timur terjadi pada Selasa malam (4/11/2025) saat debit air sungai meningkat drastis.
“Yang bagian timur sayap jembatan ambrol ke arah barat, sedangkan dam bagian Timur (buka tutup air) ambruk ke utara. Erosi juga mengenai sayap jembatan,” ungkap Imam.
Pihak Pemerintah Desa telah melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Ponorogo, dan usulan untuk sementara dilakukan langkah darurat berupa penumpukan karung berisi pasir (kebo) untuk menahan erosi.
“Alhamdulillah hari ini Pak Ali Mufthi meninjau langsung. Beliau menyarankan agar dibuat bronjong batu sebagai solusi penguatan tebing,” tambah Imam.
Dari pantauan di lokasi, turut hadir Ketua DPD Golkar Ponorogo Eko Priyo Utomo, Kepala BPBD Ponorogo Masun, serta perwakilan dari Dinas PU dan Pemerintah Desa Gombang.
Langkah cepat dan koordinasi lintas instansi diharapkan segera mengatasi kerusakan tersebut, agar jembatan tetap aman digunakan masyarakat dan aliran sungai kembali stabil. (nur).


