Hujan Lebat 5 Jam di Ngebel Sebabkan Longsor, Jalan Poros Desa Hanya Bisa Dilewati Roda Dua dan Pejalan Kaki
Hujan Lebat 5 Jam di Ngebel Sebabkan Longsor, Jalan Poros Desa Hanya Bisa Dilewati Roda Dua dan Pejalan Kaki
PONOROGO, Media Jatim News - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ngebel selama hampir lima jam menyebabkan tanah longsor di jalan poros penghubung Desa Wates Kecamatan Jenangan dan Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel, Selasa (28/10/2025).
Akibatnya, akses jalan tersebut kini hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua dan pejalan kaki.
Kepala BPBD Kabupaten Ponorogo, Masun, membenarkan adanya kejadian tanah longsor tersebut.
“Kejadian tanah longsor terjadi hari Selasa, 28 Oktober 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Lokasi tepatnya di Dukuh Dayakan RT/RW 02/02, Desa Wagir Lor,” ujarnya.
Menurut Masun, longsor disebabkan oleh hujan berintensitas tinggi dengan durasi panjang yang mengguyur sejak pagi hari.
“Hujan deras mulai turun sekitar pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB. Akibatnya, tebing setinggi 30 meter di bahu jalan longsor beserta badan jalan selebar kurang lebih dua meter dan panjang sekitar sepuluh meter,” jelasnya.
Ia menambahkan, longsor di titik tersebut bukan yang pertama kali terjadi. “Pada musim penghujan tahun lalu, lokasi ini juga sempat longsor dan merusak bahu jalan,” imbuhnya.
Saat ini, kondisi jalan masih rawan dan terdapat retakan yang berpotensi menyebabkan longsor susulan. Pihak BPBD Ponorogo telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk melakukan penanganan sementara dan mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat melintas di jalur tersebut.
“Untuk sementara, jalan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan pejalan kaki. Kami terus memantau kondisi lapangan guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Masun. (nur).

