PLN UP3 Ponorogo Dorong Budaya K3 Digital Lewat Evaluasi MATRIX dan Sosialisasi SafeBro & E-Sidak
PONOROGO, Media Jatim News — PT PLN (Persero) UP3 Ponorogo terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang digital, terukur, dan berkelanjutan.
Bertempat di Aula Suromenggolo, PLN UP3 Ponorogo menggelar Evaluasi MATRIX Triwulan I Tahun 2025 yang dirangkaikan dengan sosialisasi dan refreshment aplikasi SafeBro dan E-Sidak pada Rabu (24/4).
Kegiatan ini diikuti oleh jajaran manajemen, tim K3, serta para Direktur, Koordinator K3, dan pengawas lapangan dari seluruh mitra kerja.
Evaluasi dilakukan untuk menilai tingkat kematangan penerapan K3 melalui metode MATRIX (Measurement and Rating Index), yang mengukur kepatuhan dan kedisiplinan mitra kerja berdasarkan enam pilar utama keselamatan, yaitu penggunaan APD, standar peralatan kerja, kepemilikan sertifikasi kompetensi, kepatuhan terhadap perizinan kerja, pengawasan lapangan, serta pelaksanaan safety briefing.
“Melalui pemanfaatan aplikasi seperti SafeBro dan E-Sidak, kami ingin memastikan bahwa pengawasan K3 tidak hanya berjalan efektif, tetapi juga tercatat, terpantau, dan bisa langsung ditindaklanjuti,” ujar Manager PLN UP3 Ponorogo, Suzana Zein.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi momen penguatan komitmen bersama untuk terus mengoptimalkan penggunaan teknologi digital dalam mendukung pengawasan dan briefing keselamatan.
Target yang dicanangkan cukup ambisius: nilai MATRIX minimal 3,7 di Semester Pertama dan 4,2 di Semester kedua tahun ini.
Sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mitra kerja, PLN UP3 Ponorogo juga memberikan apresiasi kepada mitra yang menunjukkan performa terbaik dalam penerapan K3.
Namun di sisi lain, PLN menegaskan akan tetap tegas dalam menegakkan disiplin melalui penerapan surat teguran hingga sanksi progresif bagi pelanggaran yang berulang.
Dengan semangat “Bekerjalah dengan Hati, Tapi Jangan Lupa Hati-hati”, PLN UP3 Ponorogo ingin memastikan bahwa budaya K3 bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan menjadi identitas seluruh insan PLN dan mitra kerja di setiap aktivitasnya.
Ini adalah bagian dari langkah nyata PLN menuju perusahaan yang Selamat dan Juara, sekaligus mendukung transformasi menuju ketenagalistrikan yang andal dan berdaya saing tinggi. (nur).
Posting Komentar