Bencana Banjir di Ponorogo: Dua Warga Desa Jabung, Mlarak, Meninggal Dunia
PONOROGO, Media Jatim News – Bencana banjir kembali melanda Kabupaten Ponorogo pada Senin, (16/11/2024). Wilayah yang terdampak meliputi Kecamatan Mlarak, Jetis, dan Ponorogo.
Salah satu dampak terparah terjadi di Desa Jabung, Kecamatan Mlarak, yang mengakibatkan dua warga meninggal dunia setelah terseret derasnya arus banjir.
Kapolsek Mlarak, AKP Rosyid Effendi, SH, MH, mengonfirmasi bahwa kedua korban merupakan warga Desa Jabung. Mereka adalah:
1. Imam Suhada (53) – Pengasuh Panti Asuhan, warga RT 02 RW 03 Dukuh Jabung 2.
2. Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) Warga RT 01 RW 03 Dukuh Jabung 2.
"Kedua korban terseret arus banjir dan telah dilakukan visum luar oleh tim gabungan Polsek Mlarak, Inafis Polres Ponorogo, dan Puskesmas Mlarak. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan," jelas AKP Rosyid.
Kedua korban telah diserahkan kepada keluarga untuk prosesi pemakaman setempat.
Kerusakan dan dampak banjir, banjir yang merendam kawasan Desa Jabung tidak hanya menelan korban jiwa, tetapi juga menyebabkan kerusakan yang signifikan, beberapa tanggul sungai jebol termasuk:
Permukiman warga: Banjir setinggi 30 cm merendam rumah-rumah di Dukuh Jabung II dan Jabung III.
Akses jalan: Jalan raya Jabung–Jetis terendam air dengan ketinggian hingga 50 cm. Arus lalu lintas sementara dialihkan melalui Desa Ngabar, Siman.
Jumlah warga terdampak: Sebanyak 1.500 jiwa dari 10 RT terdampak banjir di Dukuh Jabung II dan III.
Dikatakan, sebagai bentuk respons cepat, posko tanggap darurat dan dapur umum telah didirikan di kediaman Kepala Desa Jabung, Budi Ratno.
Relawan bersama aparat setempat terus berupaya membantu evakuasi dan mendistribusikan bantuan bagi warga yang terdampak.
Penyebab dan Antisipasi, musibah banjir di Ponorogo ini diduga dipicu oleh curah hujan tinggi yang berlangsung sejak malam sebelumnya, mengakibatkan luapan sungai di sekitar Desa Jabung. (nur).
Posting Komentar